Ludwig van Beethoven | Komposer tuli dengan Nada yang Indah

Apakah kalian tahu dengan Beethoven? Mungkin banyak dari kalian tidak tahu dengan ini. Tetapi salah satu musiknya mungkin mengingatkan kalian. 


Mungkin setelah kalian mendengar lagu tersebut kalian menjadi ingat dengan ini. Tetapi siapa sih Beethoven? 
A. Biodata Beethoven

Beethoven atau Ludwig van Beethoven, lahir di Bonn, Elektorat Koln (Kekaisaran di Jerman). Ia dibaptis pada tanggal 17 Desember 1770.Dengan nama bapaknya Johann xan Beethoven dan ibunya Magdalena van Keverich. 
(Susah susah ya namanya :D) 

B. Masa remaja Beethoven

Guru komposisi pertama Beethoven adalah Christian Gottlob Neefe (1748-1798). Neefe yang melihat bakat musik Beethoven mengajari Beethoven memainkan komposisi-komposisi milik Bach dan cara berimprovisasi. Pada 1787, Beethoven pergi ke Wina atas perintah Pangeran. Di sana ia bertemu dengan Mozart dan memainkan piano di depannya. Mozart sangat kagum dengan Beethoven dan dia mengatakan bahwa Beethoven bisa menjadi musikus besar pada masa depan nanti.
(Diberi harapan gess gak kek si doi 😅) 

Kunjungan Beethoven hanya sementara karena uangnya habis, dia juga dipanggil pulang ke Bonn karena ibunya sakit parah akibat TBC, yang kemudian merenggut nyawanya pada 17 Juli 1787.
(Wah kasian ya 😥) 

C. Masa muda berguru dengan Haydn

Pada 1792, Joseph Haydn sedang menetap di Wina untuk sementara dalam perjalanannya menuju London. Pelajaran komposisi Beethoven pada Haydn tak berjalan dengan baik. Haydn memang guru yang ramah dan baik namun dia tak memberi banyak perhatian dan tidak mengoreksi tugasnya dengan teliti. Haydn menghargai Beethoven walau dia kurang mengerti ide-ide musiknya.Pangeran Franz memanggil Beethoven pulang ke Bonn tetapi Beethoven memilih untuk tinggal di Wina dan berkarier di sana sampai ia meninggal.
(Yahh gapapalah) 

D. Wina, tempat dia menjadi legenda

Awal karier

Pada awal kariernya di Wina, Beethoven masih mendapat gaji dari Pangeran Franz, selain itu ia juga dibantu oleh beberapa bangsawan yang mendukungnya, antara lain Pangeran Carl von Lichnowsky. Masa awal Wina merupakan masa yang cukup produktif bagi Beethoven.

E. Periode kehilangan pendengaran

Pada pertengahan 1801, Beethoven menyadari bahwa daya pendengarannya mulai berkurang akibat otosklerosis. Sebuah surat yang ditemukan di sebuah rumah Beethoven di Heiligenstadt dekat Wina yang dikenal sebagai ‘Warisan Heiligenstadt’ berisikan betapa sedihnya Beethoven karena penyakit yang dialaminya.
(Waduh banyak cobaan ya 😄) 

Karena penyakit ini, Beethoven menjadi depresi dan dia menjadi semakin minder dalam pergaulan sosial. Salah satu alasan lain depresinya Beethoven adalah karena ia tak berhasil mendapatkan ‘teman hidup’. Banyak wanita bangsawan yang sering dicintainya namun umumnya cintanya bertepuk sebelah tangan.
(Widih, ini baru depresi berat, gak kek kalian) 

F. Krisis keuangan

Pada tahun 1811, Beethoven semakin depresi pada masa sulit ini. Beethoven juga mengalami krisis keuangan karena terjadi penurunan mata uang kertas di Wina. Harga uang menjadi seperlima dari mata uang terbaru. Beethoven juga mengalami perselisihan dengan adiknya, Johann.
(Hemm parah kaliii) 

29 November 1814, Beethoven mementaskan Fidelio yang sukses besar. Sebagian besar anggota kongres Wina ikut menonton opera ini. Di luar kesuksesan tersebut, pendengaran Beethoven semakin lama bertambah parah.

G. Detik kematian Beethoven

Pada tahun 1822, Beethoven menggubah Missa Solemnis untuk penobatan Pangeran Rudolph sebagai uskup di Olomouc pada tahun 1819. Beethoven juga memulai rancangan simfoni kesembilan-nya.
(Simponi yang dianggap orang sebagai kutukan) 

Pada tahun 1826, Beethoven menderita demam tinggi yang ternyata disebabkan oleh sakit ginjal. Penyakitnya tak tertolong dan dia meninggal pada 26 Maret 1827.
(Dan dia tidak dapat menyelesaikan simponinya tersebut) 

Akhir cerita 
Ya mungkin ini yang namanya orang sukses, banyak cobaan namun dia tetap selalu berusaha demi yang terbaik!!. Visca Beethoven.


Posting Komentar

0 Komentar